Keuntungan Investasi 10 Ribu di Bibit Per Bulan
Keuntungan Investasi 10 Ribu di Bibit Per Bulan - Investasi 10 ribu per bulan bisa jadi jutawan? Kenapa tidak? Jika mulai saat ini rutin investasi 10 ribu di Bibit per bulan, tentu hasilnya juga akan berbanding lurus.
Ada ungkapan sedikit demi sedikit lama-lama jadi bukit. Tentu ini bukan sekedar ungkapan tapi memang fakta yang menjadi akan menjadi kenyataan jika dilakukan dengan sungguh-sungguh dan rutin.
Hari ini setiap orang bisa investasi dengan modal kecil. Dibandingkan dengan menabung konvensional di celengan, tentu investasi lebih menguntungkan karena bisa memberikan return atau imbal hasil sehingga inflasi bisa lebih ditekan.
Salah satu tempat investasi online terbaik yang banyak direkomendasikan adalah aplikasi Bibit. Sebelumnya, sudah dijelaskan cara investasi di Bibit untuk pelajar dan pemula di dunia reksadana.
Keuntungan Investasi 10 Ribu di Bibit
Kenapa Bibit? Salah satu keuntungannya adalah modal investasi bisa 10 ribu aja. Selengkapnya, berikut ini keuntungan investasi di Bibit menurut Anaktekno.com:
1. Aman untuk jangka panjang
Hal pertama yang harus diketahui adalah aplikasi Bibit aman untuk menabung jangka panjang. Salah satu alasannya adalah aplikasi ini sudah terdaftar dan diawasi OJK (Otoritas Jasa Keuangan) sehingga tidak perlu terlalu khawatir dengan data-data pribadi maupun uang yang ditabung.
Kamu bisa lihat lebih lanjut terkait aplikasi Bibit aman atau tidak dalam postingan sebelumnya.
2. Bisa investasi modal kecil
Menabung itu suka-suka. Kamu bisa menabung berapa pun kamu mau. Tapi investasi, di mana lagi bisa investasi modal kecil hanya 10 ribu?
Hanya di Bibit, kamu bisa mengubah tabungan 10 ribu menjadi investasi yang lebih high return di masa depan jika konsisten menabung. Bukan hanya untuk karyawan, cara investasi 10 ribu di Bibit juga bisa dicoba untuk pelajar dan mahasiswa.
3. Keuntungan yang stabil
Berbeda dengan cara menabung biasa, investasi reksadana memberikan imbal hasil sehingga nilai mata uang tetap terjaga. Ya, walaupun risiko tetap ada, terlebih jika memilih investasi saham.
Untuk itu, jika hanya ingin menabung dalam jangka waktu tertentu, menyimpan uang di Bibit pasar uang lebih stabil, entah menabung untuk tujuan tertentu maupun sebagai dana darurat.
4. Suku bunga lebih menarik
Dibandingkan deposito, suku bunga menabung reksadana pasar uang lebih menarik. Selain itu, menabung reksadana lebih fleksibel karena bisa dimulai dengan modal kecil hanya 10 ribu per hari maupun per bulan.
5. Top up Bibit gratis dan metode pembayaran beragam
Menabung di Bibit bisa dilakukan secara gratis, baik melalui bank transfer, virtual account maupun e-wallet. Jika beruntung, kamu bisa dapat promo dan cashback yang tentu tidak didapatkan dari menabung di celengan.
Dengan metode pembayaran yang beragam, siapa pun bisa menabung di Bibit dengan lebih mudah dan cepat.
Lihat juga cara top up Bibit lewat virtual account BRI
6. Risiko lebih kecil
Menabung reksadana selain memberikan imbal hasil, juga risiko lebih kecil. Intinya, pastikan investasi di aplikasi yang telah terdaftar di OJK.
Bibit sendiri tidak menyimpan uang nasabah. Dana hasil top up saldo akan disimpan di bank kustodian sehingga walaupun aplikasi Bibit tutup, dana bisa dicairkan kapan saja dan di mana saja melalui bank kustodian.
7. Belajar rutin menabung
Coba deh challenge rutin menabung 3 bulan pertama dan rasakan perbedaannya. Cukup nyesal selama 5 tahun terakhir tidak menabung. Pendapatan selama ini habis tak tersisa karena tidak belajar literasi keuangan sejak dini.
Dengan rutin menabung, kamu sendiri yang akan mendapatkan keuntungan yang besar di masa depan. Hanya di Bibit kamu bisa nvestasi 10 ribu profit harian.
8. Bisa dicairkan kapan saja
Jika sewaktu-waktu kamu butuh dana darurat, paling tidak kamu sudah memiliki simpanan di aplikasi Bibit yang dapat dicairkan dengan mudah dan cepat.
Tidak perlu ke bank dan mengambil nomor antrian. Cukup dengan hp dan koneksi internet, kamu bisa menjual tabungan di aplikasi Bibit.
Keuntungan Investasi Modal 10 Ribu Per Bulan
Tidak lengkap jika tidak melakukan hitung-hitungan keuntungan investasi 10 ribu di Bibit. Tidak perlu tunggu jago dulu baru investasi. Cukup daftar aplikasi Bibit dan mulai menabung dari sekarang.
Itu adalah cara investasi di Bibit agar untung yang paling sederhana. Di sini kamu akan mendapatkan bantuan dari robo advisor sehingga investasi kamu lebih menguntungkan, aman dan sesuai dengan profil risiko kamu.
Berapa keuntungan investasi di Bibit modal 10 ribu?
Perhitungan persentase keuntungan menabung bulanan di Bibit berikut ini berdasarkan simulasi investasi reksadana dan saham di Bibit. Jenis produk sangat menentukan.
Investasi 10 Ribu Per Bulan di Reksadana Pasar Uang
- Modal 10 ribu per bulan menjadi Rp122.848 per tahun.
- Modal 10 ribu per bulan menjadi Rp389.592 per 3 tahun.
- Modal 10 ribu per bulan menjadi Rp693.345 per 5 tahun.
Investasi Saham 10 Ribu Per Hari di Bibit atau sekitar 300 Ribu Per Bulan
- Modal 10 ribu per hari menjadi Rp4.136.327 per 1 tahun
- Modal 10 ribu per hari menjadi Rp14.728.756 per 3 tahun
- Modal 10 ribu per hari menjadi Rp25.038.536 per 5 tahun
- Modal 10 ribu per hari menjadi Rp70.719.823 per 10 tahun
Di atas adalah perhitungan berdasarkan hasil simulasi investasi di aplikasi Bibit. Untuk pemula yang termasuk konservatif, disarankan investasi di pasar uang lebih besar.
Apakah investasi di Bibit harus tiap bulan?
Investasi di Bibit tidak harus tiap bulan. Namun perlu diketahui, semakin banyak menabung, tentu hasilnya juga akan semakin bagus di masa depan.
Seperti bibit, apa yang ditanam hari ini bisa menjadi pohon yang besar dalam beberapa tahun ke depan. Investasi 10 ribu per hari atau per bulan di Bibit juga akan membantu di hari esok.
Langsung saja, silahkan lihat cara daftar Bibit tanpa KTP dan rekening bank
Demikianlah keuntungan investasi 10 ribu di Bibit per bulan. Semoga bermanfaat!
Anak Tekno Tertarik dengan dunia Blog dan SEO sejak 2017 dan terus belajar sampai detik ini..